Dinkes Kota Malang Siapkan Langkah Penanganan Untuk Mencegah Naiknya Kasus DBD

Kota Malang, TKTNews. Net – Meningkatnya intensitas musim hujan tidak terlepas dari masalah penyakit Demam Berdarah, oleh sebab itu Dinas Kesehatan Kota Malang terus berupaya menekan angka penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) agar tidak ada korban jiwa, hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang usai mengikuti acara Penyuluhan Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANN) Malang Raya yang bertempat di Gedung MCC Kota Malang, pada Sabtu (02/3/2024).

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Dr.Husnul Muarif mengatakan bahwa ditahun 2023 kemarin fiksnya atau puncaknya dibulan Maret-April pada tahun tersebut ada 502 kasus dengan korban meninggal satu orang.

“Belajar dari itu, ditahun 2024 ini sudah kami sebarkan lewat wilayah puskesmas, 16 Puskesmas sebanyak 33 puskesmas posyandu kemudian ada 6000an kader ini supaya bisa tim memberikan sosialisasi terhadap Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),” ucap Kadinkes Kota Malang.

Menurutnya, PSN sangat efektif didalam mencegah dan menanggulangi DBD, disamping itu jika ada kasus maka akan langsung terjun kebawah untuk penyelidikan dan surve maupun melihat Angka Bebas Jentik (ABJ) untuk dilakukan Fogging atau pengasapan.

“Sudah saya sampaikan ke Rumah Sakit untuk menyiapkan segala sesuatunya mengantisipasi rujukan-rujukan baik dari Puskesmas maupun datang sendiri oleh masyarakat dalam kasus DBD,” jelasnya.

Selain itu, untuk mengantisipasi dengan Fogging akan dilakukan pembagian Abate ke puskesmas-puskemas melalui tim kepada masyarakat.

“Kami membagikan Abate ke Puskesmas atau yang butuh Abate bisa datang ke Puskesmas, Abate akan diberikan ketempat-tempat penampungan air, kamar mandi atau tempat-tempat lain, bagi masyarakat yang membutuhkan Abate juga bisa menyampaikan lewat kader ditiap-tiap RW,” pungkasnya.(( sol/tia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *